Isi
Untuk mengatasi sembelit, sebaiknya anak diberikan makanan berserat tinggi dan menganjurkan asupan air, selain memberi pijatan pada perut.
Sembelit pada anak dapat menyebabkan feses keras dan kering, nyeri dan pembengkakan pada perut, yang dapat membuat anak merasa tidak nyaman, dan terjadi ketika buang air besar lebih jarang dari biasanya sehingga terjadi penumpukan feses. .
Pakan untuk mengendurkan usus
Untuk membantu mengobati sembelit pada anak, anak harus diberikan:
- Sedikitnya 850 ml air per hari, karena air saat mencapai usus membantu melunakkan tinja;
- Jus buah bebas gula yang dibuat di rumah sepanjang hari, seperti jus jeruk atau pepaya;
- Makanan kaya serat dan air yang membantu melemaskan usus, seperti sereal All Bran, markisa atau almond dalam cangkang, lobak, tomat, labu, plum, jeruk atau kiwi.
- 1 sendok biji-bijian, seperti biji rami, wijen atau biji labu dalam yogurt atau untuk membuat oatmeal;
- Hindari memberikan makanan yang memerangkap usus kepada anak, seperti roti putih, tepung, pisang atau makanan olahan, karena rendah serat dan cenderung menumpuk di usus.
Umumnya anak harus segera ke kamar mandi begitu ia mau, karena memegangnya hanya menyebabkan kerusakan pada tubuh dan usus terbiasa dengan jumlah feses tersebut, sehingga diperlukan lebih banyak lagi fecal cake sehingga tubuh memberi sinyal bahwa itu perlu dikosongkan.
Selain itu, dalam beberapa kasus, anak mungkin perlu menerapkan pengobatan anti sembelit, seperti bebegel, tetapi sebelum memberi, konsultasikan dengan dokter anak.
Bagaimana mengidentifikasi sembelit pada anak
Untuk mengidentifikasi bahwa anak mengalami sembelit, tanda dan gejala berikut harus diperhatikan:
- Kotoran yang sangat keras dan kering;
- Sakit perut;
- Pembengkakan perut;
- Suasana hati yang buruk dan mudah tersinggung;
- Aku menangis saat menyentuh perut;
- Keinginan makan menurun.
Sembelit pada anak dapat timbul jika mereka tidak pergi ke kamar mandi saat mereka menginginkannya, menjalani pola makan rendah serat, tidak banyak bergerak atau tidak minum air setiap hari. Selain itu, bisa muncul pada anak-anak yang gelisah atau saat mereka lebih gugup.
Kapan harus membawa anak ke dokter anak
Orang tua anak harus membawa anak ke dokter anak jika:
- Tinggal 5 hari lagi tanpa buang air besar;
- Hadir darah di tinja;
- Anak itu mengalami sakit perut yang sangat parah.
Dokter harus diberitahu tentang kebiasaan usus anak dan bagaimana dia makan untuk mengidentifikasi penyebabnya dan dengan demikian menunjukkan perawatan yang paling tepat.
Salah satu penyebab usus yang terjebak pada anak adalah pola makan yang buruk. Inilah cara membuat anak Anda makan dengan benar: