Isi
Perawatan untuk fibrosis paru biasanya melibatkan penggunaan obat kortikosteroid, seperti Prednisone atau Methylprednisone, dan obat-obatan imunosupresif, seperti Cyclosporine atau Methotrexate, yang diresepkan oleh ahli paru, untuk meredakan sesak napas dan memperbaiki pernapasan.
Dalam beberapa kasus, dokter bahkan dapat merekomendasikan penggunaan asetilsistein, yaitu obat yang digunakan untuk mengobati penyakit paru-paru, untuk menunda perkembangan fibrosis paru, bila dikaitkan dengan obat kortikosteroid.
Selain itu, untuk memperlancar pernapasan, ahli pulmonologi dapat merekomendasikan pasien untuk menggunakan oksigen di rumah, terutama untuk tidur atau melakukan aktivitas sehari-hari, seperti merapikan rumah atau menaiki tangga, misalnya.
Perawatan untuk fibrosis paru tidak menyembuhkan penyakit, tetapi membantu meringankan gejala, meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, bila gejala memburuk dan pengobatan tidak berpengaruh, pasien mungkin perlu menjalani transplantasi paru.
Fisioterapi untuk fibrosis paru
Perawatan fisioterapis untuk fibrosis paru membantu melengkapi pengobatan penyakit melalui latihan pernapasan yang meningkatkan suplai oksigen ke seluruh tubuh, memfasilitasi pernapasan pasien.
Dengan demikian, rehabilitasi fibrosis paru selain membantu meringankan gejala penyakit, juga mampu meningkatkan kualitas hidup pasien sehingga memudahkannya dalam beraktivitas sehari-hari.
Pengobatan alami untuk fibrosis paru
Perawatan alami untuk fibrosis paru melibatkan penerapan beberapa perawatan harian yang meliputi:
- Jangan merokok:
- Hindari mengunjungi tempat-tempat dengan asap atau debu;
- Minumlah setidaknya 1,5 liter air per hari;
- Buat nebulasi dengan saline atau eucalyptus, misalnya;
- Gunakan masker jika tidak memungkinkan untuk menghindari lingkungan yang tercemar.
Tindakan pencegahan ini membantu meredakan gejala, tetapi bukan pengganti perawatan medis, karena obat-obatan penting untuk memperlambat perkembangan penyakit.
Tanda perbaikan fibrosis paru
Tanda-tanda perbaikan pada fibrosis paru muncul beberapa hari setelah dimulainya pengobatan dan termasuk gejala yang mereda, seperti kesulitan bernapas, sesak napas, batuk kering, dan kelelahan yang berlebihan.
Tanda-tanda fibrosis otot yang memburuk
Tanda-tanda memburuknya fibrosis paru terjadi bila penderita terus menerus merokok, sering terpapar lingkungan yang tercemar atau tidak mendapat pengobatan yang memadai antara lain sesak nafas yang memburuk, batuk kering dan rasa lelah yang berlebihan, serta pembengkakan pada kaki dan jari kaki berwarna biru atau ungu.
Cari tahu lebih lanjut tentang penyakit ini di: Fibrosis paru.